Penyuluhan dan Pemberian Disinfektan oleh UPT Puskeswan Wonosari

Nur Ihsan Dwiriyanti 09 Januari 2025 12:11:16 WIB

Duwet (SIDA). Semakin merebaknya penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) pada hewan ternak khususnya pada sapi. Sebagai upaya pencegahannya, pada hari ini Kamis, 09 Januari 2025 bertempat di Balai Padukuhan Jogoloyo dilaksanakan penyuluhan pemberian disinfektan dan vitamin oleh UPT Puskeswan Wonosari. Warga Masyarakat yang mempunyai ternak sapi di 3 (tiga) padukuhan mengikuti acara tersebut, dan memperhatikan informasi-informasi yang disampaikan oleh narasumber. 

Bapak drh Eka Riyanta yang juga sebagai kepala UPT Puskeswan Wonosari menjadi narasumber pada kesempatan tersebut. Beliau menyampaikan beberapa hal yang perlu dilakukan dalam rangka menanggulangi penyakit PMK, yaitu dengan vaksinasi, pembersihan kandang dan penyemprotan kandang dengan cairan disinfektan, dan pengobatan. "vaksinasi untuk tahun 2025 belum ada dan kabarnya tidak gratis, semoga saja nanti ada subsidi dari pemerintah, sehingga kalaupun tidak gratis tapi tidak memberatkan warga" ungkap drh eka riyanta" jangan sampai warga masyarakat yang mempunyai ternak untuk menolak vaksin" tambahnya. 

Hal yang bisa dilakukan selain vaksinasi adalah pembersihan kandang, kegiatan ini dilakukan sebelum nantinya kandang disemprot dengan disinfektan, karena penularan penyakit PMK pada ternak bisa melalui lalat, cathak, udara dan juga manusia. Penularan lewat udara bisa sampai 10 km sedangkan pada manusia, apabila manusia tersebut dalam kondisi tidak fit lalu merawat sapi yang sedang sakit, setelah itu tidak membersihkan tangan dan kaki dengan air mengalir, tetapi langsung masuk kandang sapi yang sehat, maka orang tersebut bisa menularkan penyakit ke sapi yang sehat. "bisa dikonsumsi tapi dimasak dengan benar dengan suhu tinggi, untuk limbahnya segera dikubur" pesan drh eka riyanta. ini dikarenakan penyakit PMK tidak menularkan ke manusia. 

Untuk yang terakhir adalah pengobatan. Beliau drh eka riyanta berpesan agar supaya sapi yang sakit ataupun mati untuk dilaporkan kepada UPT Puskeswan Wonosari

 

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar